Anda sedang tidur nyenyak pada suatu malam yang di musim yg dingin, menikmati kehangatan katil yang empuk, dan dibuai keseronokan mimpi indah. Tiba-tiba jam loceng anda berdering (sekarang melalui telefon bimbit) mengajak anda bangkit utk menunaikan solat subuh di mesjid.
Anda akan mendengar satu suara dari dalam jiwa anda berkata,"bangunlah utk menunaikan solat." Apabila anda mula bangun, muncul satu lagi suara," tidurlah sekejap aje lagi." Suara pertama akan berkata," solat lebih baik dari tidur." suara kedua pula membalas," Tidur lebih sedap, waktu masih panjang, tunggulah beberapa minit lagi." Begitulah kedua-dua suara saling sahut-menyahut. Itulah suara hati atau ada yg menamakan ia akal sihat, manakala penghalang adalah nafsu. Sejauh mana ia mendengar bisikan suara hati atau akal, maka sejauh itulah barometer kekuatan imannya....
[syaikh alitantawi, ksa dalam Ta'rif 'am bi Deenil Islam]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comments:
MASYAALLAH...SUBHANA ALLAH.. BARU KU TAHU..IMAN KU TIDAK LAH SEKUAT MAN...DIRI INI INGIN BERUBAH NAMUN IA TIDAK SEKUAT NAK MELAWAN NAFSU...
Post a Comment